Tahukah Anda : Tsunami Akibat Letusan Krakatau 1883 Lebih Dari 40 m

Letusan gunung berapi Krakatau 1883 telah menghasilkan tsunami destruktif lebih tinggi dari 40 m pada pantai di Indonesia dan lebih dari 36 000 orang meninggal. Osilasi permukaan laut akibat letusan tersebut dilaporkan memiliki jarak yang signifikan di Samudera India, Atlantik dan Samudera Pasifik.
Banyak bukti manifestasi dari Tsunami yang diakibatkan oleh letusan gunung Krakatau telah menjadi bahan diskusi intensif, dan beberapa diantaranya tidak terkait langsung dengan penjalaran gelombang tsunami yang diakibatkan oleh letusan gunung Krakatau.
Penyebaran gelombang tsunami yang dihasilkan oleh letusan gunung berapi Krakatau ke seluruh dunia dipelajari dengan melakukan simulasi numerik menggunakan dua model konvensional yaitu metode ray tracing dan model linear shallow-water 2D. Hasil simulasi numerik telah dibandingkan dengan data yang tersedia tentang tsunami akibat letusan gunung Krakatau tersebut

Sumber : B. H. Choi, E. Pelinovsky, K. O. Kim and J. S. Lee
Natural Hazards and Earth System Sciences (2003) 3: 321–332 c
European Geosciences Union 2003

0 comments:

Post a Comment