Inilah Alasan Pentingnya Evakuasi Vertikal Untuk Tsunami Di indonesia

Indonesia merupakan salah satu wilayah dengan aktifitas kegempaan yang sangat tinggi. Sebagai konsekwensi akibat pertemuan lempeng-lempeng raksasa, Indonesia merupakan wilayah dengan tingkat seismisitas yang sangat aktif. Sejarah juga mencatat banyaknya gempa besar serta peristiwa tsunami yang terjadi di wilayah Indonesia. Salah satu gempa terbesar di dunia Mw 9,0 pernah terjadi di wilayah ini pada 26 Desember 2004, yang membangkitkan tsunami maha dasyat dan menimbulkan korban tewas ratusan ribu jiwa.

Risiko tsunami adalah unik karena sebagian masyarakat yang berada jauh dari sumber tsunami dapat memperoleh waktu peringatan lebih lama, sebaliknya masyarakat yang dekat dengan sumber tsunami hanya memiliki waktu peringatan yang pendek . Gambar peta zona potensial tsunami di Indonesia. Sebagaimana diketahui, tsunami dapat dikelompokkan dalam 3 tipe yaitu :
  • Tsunami Global
    Tsunami Global merupakan tipe tsunami dengan Warning Time lebih dari 2 jam.

  • Tsunami Regional
    Tsunami Regional merupakan tipe tsunami dengan Warning Time lebih antara 30 menit - 2 jam.

  • Tsunami Lokal
    Tsunami Lokal merupakan tipe tsunami dengan Warning Time kurang dari 30 menit.

Zona subduksi dari wilayah Indonesia memanjang dari utara barat Sumatera hingga ke Flores bagian timur Indonesia., jarak subduksi 50 – 400 km dari pantai Jika tsunami terjadi gelombang akan mencapai pantai dalam waktu 20 – 40 menit bahkan kurang dari itu.

Dalam beberapa kasus, khususnya wilayah Indonesia timur tsunami dapat dihasilkan di laut dalam, sebagai contoh Flores sea, Banda sea, Ceram sea, Maluku sea, dan lain-lain.


Dalam kasus ini, tsunami dapat mencapai daratan kurang dari 10 menit / very local tsunami. Tidak banyak waktu untuk menyampaikan peringatan dan melakukan penyelamatan dengan baik.

Bagi masyarakat yang dekat dengan sumber tsunami mungkin tidak mempunyai waktu yang cukup untuk evakuasi, sehingga emergency respon perlu memasukkan upaya evakuasi vertikal.

0 comments:

Post a Comment